BPS Kabupaten Sidoarjo memperkenalkan sebuah gerakan edukasi statistik inovatif melalui program Pojok Statistik dengan meluncurkan Ngulik 2.0 bertajuk "Life in Nigeria through Data Lens: Utilising Data to Uncover and Address Social Problems". Acara ini dilaksanakan pada 9 Juli 2024 dan menampilkan narasumber Victor Emmanuel Bandawa, asisten dosen di Taraba University, Nigeria. Kegiatan ini dimoderatori oleh Nofriana Florida DR dari BPS.
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) turut berperan aktif dalam kegiatan ini. Nazwa Umbara, mahasiswa Umsida, hadir sebagai host, sementara Dr. Suprianto, S.Si, M.Si memberikan sambutan pembuka. Dalam sambutannya, Dr. Suprianto menyampaikan pujian dan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Beliau menekankan pentingnya acara seperti ini dalam membuka wawasan mahasiswa, memberikan perspektif global, dan memperluas cakrawala mereka dalam memahami dan memanfaatkan data untuk mengatasi masalah sosial.
"Program seperti Ngulik 2.0 ini sangat penting bagi mahasiswa kita. Ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang cara menggunakan data, tetapi juga mengajarkan bagaimana data dapat menjadi alat yang kuat untuk memahami dan mengatasi masalah sosial yang kompleks di berbagai belahan dunia," kata Dr. Suprianto. Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini adalah kesempatan emas bagi mahasiswa untuk belajar dari perspektif internasional dan mengembangkan kemampuan analisis data mereka.
Victor Emmanuel Bandawa, sebagai narasumber utama, berbagi pengalaman dan wawasannya mengenai kehidupan di Nigeria melalui lensa data. Ia menjelaskan bagaimana data dapat digunakan untuk mengungkap dan menangani berbagai permasalahan sosial di negaranya. Penjelasannya yang mendalam dan berbasis data diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa untuk melihat data sebagai alat yang esensial dalam mencari solusi atas tantangan sosial.
Moderator acara, Nofriana Florida DR dari BPS, juga memberikan pandangan menarik tentang pentingnya data dalam pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan. Ia menekankan bahwa pemahaman yang baik tentang data dapat membuka peluang besar bagi mahasiswa untuk berkontribusi dalam berbagai bidang.
Melalui kegiatan ini, BPS Kabupaten Sidoarjo berharap dapat menumbuhkan semangat dan motivasi di kalangan mahasiswa untuk lebih mendalami bidang statistik dan data. Ini adalah kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan keterampilan yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. Dengan wawasan yang diperoleh, mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu menggunakan data untuk memecahkan masalah sosial di lingkungan mereka.
"Semangat belajar dan keinginan untuk terus berkembang adalah kunci sukses. Mari manfaatkan setiap kesempatan untuk belajar dan berinovasi, serta melihat dunia melalui data untuk menciptakan solusi yang nyata bagi masyarakat," ujar Dr. Suprianto mengakhiri sambutannya.
Dengan semangat dan antusiasme tinggi, BPS Kabupaten Sidoarjo dan Umsida berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi banyak inisiatif serupa di masa depan, yang akan terus memberikan manfaat besar bagi pendidikan dan masyarakat luas.